Pelatihan dan Penyuluhan Bijak Menggunakan Multimedia

 
 Warga Desa Adiluhung antusias mengikuti pelatihan. (foto:Ard)

Kebumen (1/11). Maraknya penyebaran berita-berita palsu (hoaks) perlu diantisipasi dengan penyadaran kepada masyarakat akan pentingnya menyikapi informasi. Sekolah Tinggi Multi Media ikut berperan serta dalam memberikan penyadaran mengenai berita hoak kepada masyarakat melalui penyuluhan dan pelatihan.  

Penyuluhan dan Pelatihan Bijak Menggunakan Multimedia dilaksanakan pada tanggal 28-29 Oktober 2019 di Desa Wisata Adiluhur Kabupaten Kebumen. Kegiatan ini sebagai implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi dalam aspek pengabdian kepada masyarakat.  

Kegiatan dibuka oleh Kepala Desa Adiluhur, Supardi, dilanjutkan penandatanganan MoU sebagai desa binaan Sekolah Tinggi Multi Media Yogyakarta. Pembahasan dalam pelatihan dan penyuluhan ini diantaranya cara memanfaatkan media sosial secara positif, langkah menyikapi berita hoax, cara menggunakan media social yang baik, place market untuk memasarkan produk desa dan cara membuat serta mengunggah video potensi desa wisata ke YouTube. 

 

Antusias Desa Adiluhung mengikuti Pelatihan. (foto:Ard)

Masyarakat yang hadir mengikuti pelatihan ini cukup antusias, karena disamping mereka mendapatkan informasi terkini terkait multimedia, mereka juga memperoleh pelatihan praktis membuat dan mengedit video. Diharapkan kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini mampu menambah pengetahuan dan meningkatkan kemampuan masyarakat dalam mengelola dan mengembangkan potensi Desa Adiluhur sebagai Desa Wisata agar dapat dikenal oleh masyarakat luas.

Kepala Desa Adiluhur, Supardi berharap, pelatihan dan penyuluhan tersebut dapat memberikan manfaat yang besar bagi upaya desa Adiluhur untuk mengembangkan potensinya sebagai Desa Wisata.

Pengabdian Kepada Masyarakat dilaksanakan oleh sejumlah dosen dari 3 program studi yaitu Prodi Manajemen Informasi dan Komunikasi, Prodi Manajemen Teknik Studio Produksi Siaran dan Prodi Teknologi Permainan. (Ayu.dy/Ard).