Yogyakarta, 8 Oktober 2025 - Sekolah Tinggi Multi Media (STMM) Yogyakarta meluluskan 250 orang Wisudawan dan Wisudawati Program Sarjana dan Sarjana Terapan periode I T.A. 2025/2026 pada tanggal 8 Oktober 2025 bertempat di Auditorium STMM. Ketua STMM, Dr. R.M. Agung Harimurti, M.Kom. menyampaikan ucapan selamat dan terima kasih atas kerja keras dan kerjasama wisudawan, orangtua, dosen/pengajar, serta tendik yang mengantar keberhasilan wisudawan dan wisudawati menyelesaikan pendidikan. Sebanyak 65 orang (sekitar 26 %) telah terserap di berbagai industri dan dunia kerja serta berwirausaha.
Jurusan Penyiaran dengan 3 (tiga) Prodi meluluskan 137 orang wisudawan dan wisudawati dengan gelar Sarjana Terapan Ilmu Komunikasi (S.Tr.I.Kom). Prodi Manajemen Produksi Siaran (Manaprodsi) sebanyak 75 orang, Prodi Manajemen Produksi Berita (Manarita) sebanyak 22 orang, dan Prodi Manajemen Teknik Studio Produksi (Matekstosi) sebanyak 46 orang. Jurusan Animasi dan Teknologi Permainan dengan 2 Prodi yaitu Prodi Animasi sebanyak 21 orang dengan gelar Sarjana Terapan Animasi (S.Tr.Anim), dan Prodi Teknologi Permainan (TP) sebanyak 11 orang dengan gelar Sarjana Terapan Komputer (S.Tr.Kom). Sementara Jurusan Komunikasi dan Informasi Publik dengan Prodi Manajemen Informasi Komunikasi (MIK) meluluskan 75 orang wisudawan wisudawati dengan gelar Sarjana Ilmu Komunikasi (S.I.Kom.).
Ketua STMM juga menyampaikan ucapan selamat dan apresiasi kepada 6 wisudawan terbaik setiap Prodi (semuanya menempuh masa studi 3 tahun 10 bulan), yaitu: Maresha Abbia Vita Eterna dari Prodi Manaprodsi dengan IPK 3,97; Asyfa Maulidina Amalia Rizky Prodi Manarita dengan IPK 3,91; Muhammad Faris dari Matekstosi dengan IPK 3,94; Gregorius Jeremia Marcellino Prodi MIK dengan IPK 3,87; Regnito Sadrakh Theofani Prodi TP dengan IPK 3,78; Dea Irma Wijaya Prodi Animasi dengan IPK 3,85. Selain itu terdapat wisudawati termuda berusia 21 tahun 8 hari yaitu Mufida Wening Supardi dari Prodi MIK dengan IPK 3,77 masa studi 3 tahun 10 bulan.
Orasi Ilmiah Menteri Komdigi yang disampaikan oleh Kepala Badan Pengembangan SDM Kementerian Komdigi, Bonifasius Wahyu Pudjianto, Ph.D. menyebutkan bahwa di era transformasi digital, generasi STMM bukan hanya dituntut untuk mampu menguasai teknologi, tetapi juga harus memberi dampak positif bagi masyarakat, sesuai dengan tema wisuda “Mewujudkan Talenta Unggul dan Berdampak: Generasi STMM untuk Transformasi Digital Nasional”. Talenta unggul bukan hanya yang mahir membuat konten atau aplikasi, tetapi juga yang mampu membangun ekosistem digital yang beretika, inklusif, dan berkelanjutan.
(Tim Humas STMM - Tj)
